MX SPEED

Setelah sebulan penuh ikut puasa, event grastrack langsung menggaruk tanah! Tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri 1430H, tepatnya 23 – 24 September 2009, Grasstrack Wisata X 2009 dipentas di Sirkuit Pantai Apra Indah, Sindang Barang, Cianjur Selatan, Jawa Barat.

Meski masih dalam suasana silaturahmi, event yang digelar di perbukitan daerah pantai ini, diikuti 170 starter. Seperti dibilang tadi, bukit pun didesain jadi sirkuit. Dari atas, terlihat indahnya pantai yang berujung lautan lepas. Sayang, tracker yang balap kurang bisa menikmati. Kan, fokus sama jalur balap. He,he,he.

“Untuk Grasstrack Wisata ini sudah seperti tradisi tahunan di Sindang Barang. Sudah sepuluh kali kita bikin event ini. Pastinya setiap tahun setelah Lebaran,” bilang Ade Hikayat. Doi, Ketua Pelaksana event yang juga sekretaris Sindang Barang Racing Team (SRT).

Malah Sindang Barang yang belum lama ini terkena dampak gempa bumi, seolah tersenyum dengan adanya event. Itu terlihat dari ribuan penonton yang memadati sirkuit.

Masyarakat terbantu dengan pemasukan uang parkir atau berjualan minuman dan makanan. "Seperti ada yang kurang kalau tidak ikut event di sini. Grasstrack Wisata seperti ini jangan sampai vakum,” timpal Mang Adun, salah satu tokoh grasstrack di Cianjur, Jawa Barat.

Selain ingin menjadikan sebuah tradisi di bulan Syawal, masih ada juga satu misi lain yang akan dicapai lewat grasstrack ini. Yaitu, mendapatkan perhatian Pemerintah Daerah Jawa Barat terhadap Sindang Barang.

Boleh dibilang begitu. Kami ingin mempromosikan daerah ini. Meski banyak daearah wisata di sini, tapi perMimaxihatian dari Pemda tergolong kurang,” ungkap Ade yang diamini Ayi Cahya, selaku Ketua SRT.

Makanya, lewat grasstrack promosi dinilai lebih tepat. Grasstrack bukan sekadar balap garuk tanah. Olahraga ini sudah merakyat. Mudah menghadirkan penonton dari semua penjuru. Peserta juga berdatangan dari luar daerah. “Bikin grasstrack tidak sulit. Tidak seperti road race yang butuh lahan khusus,” tambah Ayi.

Apalagi seperti Pantai Apra Indah atau Pantai Sereg. Meski dari kota Cianjur kudu menempuh 120 km jalan berliku, tapi tak akan kecewa setelah melihat debur ombak pantai yang punya gradasi warna air ini. Rasa lelah, sirna sudah. "Selain ingin berlibur, saya dan teman juga terpuaskan dengan hadirnya grasstrack," ungkap Wawan, salah satu penonton dari Sukabumi, Jawa Barat.

Wisatawan bertambah, infrastruktur tentunya ikut berkembang menyesuaikan. Akhirnya atau ujung-ujungnya pemasukan daerah ikut meningkat dan secara otomatis juga, perekonomian bisa ikutan maju. Oke dong!

HASIL LOMBA

Bebek Standar 110 cc Pemula
1. Didi XP (43) Bandung X-Pose Speed
2. Butet (27) Sukabumi Remaja Motor
3. Richo M (86) Cianjur Garasi Padasuka
Bebek Modifikasi Junior
1. Didi XP (43) Bandung X-Pose Speed
2. Butet (27) Sukabumi Remaja Motor
3. Dede Yusup (68) Cianjur Garasi Padasuka
Bebek Modifikasi Open
1. Dion (07) Cianjur Imot RT
2. Didi XP (43) Bandung X-Pose Speed
3. Toni Jim (161) Cianjur Mimaxi
Campuran Open
1. Dion (07) Cianjur Imot RT
2. Didi XP (43) Bandung X-Pose Speed
3. Hardianto (96) Cianjur Agra Binta
FFA Open
1. Dion (07) Cianjur Imot RT
2. Didi XP (43) Bandung X-Pose Speed
3. Toni Jim (161) Cianjur Mimaxi

Penulis/Foto : Eka

http://motor-plus-online.com

Konsep baru ditawarkan PT AMX Motor buat bikers. Pemain baru dalam penjualan spare-parts dan variasi ini hadir lewat sesuatu yang benar-benar baru dan beda.

“Tidak hanya buka di satu tempat. Mulai 10 Juni 2009 dibuka serentak 26 tempat di Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi),” pasti Andi Harjoko, President Director, AMX.

"Melihat pasar motor yang terus meningkat, AMX hadir memenuhi itu. Bikin gampang orang belanja keperluan motor dan perlengkapan berkendara," tambah Angelica Lie, juga dari AMX.

Hal baru yang dijanjikan terlihat jelas. Misalnya konsep fix price untuk seluruh barang. “Sama seperti saat kita belanja di supermarket,” ujar Sindy Lie, masih dari AMX.

Maka setiap barang yang dijual sudah diberi label harga. "Itu memudahkan calon pembeli yang enggak ngerti barang. Sebab, tidak mungkin kena getok harga seperti yang mungkin terjadi ketika belanja di tempat lain,” kata Astrid Pudja Kusuma Dewi, PR Manager PT. AMX saat menemani MOTOR Plus berkeliling di AMX cabang Klender, Jakarta Timur.

Masalah harga memang vital. Pihak AMX berani menjanjikan bahwa harga untuk setiap barang di outlet AMX itu kompetitif dengan harga pasar. Selain itu harga dan paket promo yang ada pasti sama di ke-26 cabang AMX lain. Sistem pembayaran juga bisa menggunakan credit card atau debit card dengan pembelian minimal Rp 100 ribu.

Jangan takut hanya menemukan satu produk ketika belanja di AMX nanti. Sejumlah nama distributor atau pemegang merek terlihat ikut display. Misal untuk knalpot ada AHRS, CLD, TDR dan lainnya. Begitu juga komponen lain.

Spare-parts resmi yang sudah bergabung tercatat Honda, Yamaha, dan Suzuki. Merek aftermarket seperti Indoparts dan Aspira juga ikuuut.

Di bagian komponen ini, belanjanya pakai sistem farmacy. Ya sama seperti menebus obat di apotik. Pembeli datang ke meja atau loket untuk pesan barang. Barang diambil petugas, baru deh transaksi atau bayar. Karena posisinya pisah dengan rak display variasi dan komponen lain.

Tidak hanya melengkapi barang, AMX juga sadar betapa pentingnya pengetahuan para sales atau SPG di setiap cabang. "Karena itu kita bekali mereka terlebih dahulu dengan product knowledge. Meliputi seluruh barang dan motor," lanjut Astrid yang ramah ini.

Dengan begitu proses tanya jawab dan diskusi sebelum menentukan barang yang mo dibeli bisa dilayani. Ini tentu bermanfaat bagi pembeli awam biar enggak salah belanja.

Jurus andalan lain yang bikin salut, ke-26 cabang tadi sengaja disebar di seputaran kawasan pemukiman. Tidak di daerah yang dekat dengan sentra variasi atau spare-parts. Tentu biar calon pembeli tidak perlu lagi belanja jauh.

Sipnya lagi setiap cabang AMX bakal buka 7 hari dalam seminggu. Start dari jam 9 pagi sampai 9 malam. Jadi, nggak repot lagi kalau mau belanja!

Penulis/Foto : Nurfil/Boyo

http://motorplus-online.com